Polivinil klorida adalah salah satu dari lima plastik serba guna utama di dunia. Karena biaya produksinya yang lebih rendah dibandingkan dengan polietilen dan beberapa logam, serta kinerja pemrosesan yang sangat baik serta sifat fisik dan kimia produk, produk ini dapat memenuhi kebutuhan penyiapan keras hingga lunak, elastis, serat, pelapis dan sifat lainnya, dan banyak digunakan. di berbagai bidang seperti industri, pertanian, dan konstruksi. Cara mendaur ulang dan memanfaatkan limbah polivinil klorida sangatlah penting.
1.Regenerasi
Pertama, regenerasi langsung dapat dilakukan. Regenerasi langsung sampah plastik mengacu pada pengolahan dan pencetakan langsung sampah plastik melalui pembersihan, penghancuran, dan plastisisasi tanpa memerlukan berbagai modifikasi, atau pengolahan dan pencetakan produk melalui granulasi. Selain itu juga dapat dimodifikasi dan dibuat ulang. Modifikasi dan regenerasi plastik bekas mengacu pada modifikasi fisik dan kimia plastik daur ulang sebelum diolah dan dibentuk. Modifikasi dibedakan menjadi modifikasi fisik dan modifikasi kimia. Pengisian, komposit serat, dan pengerasan campuran merupakan cara utama modifikasi fisik PVC. Modifikasi pengisian mengacu pada metode modifikasi pencampuran seragam pengubah pengisian partikulat dengan modulus polimer yang jauh lebih tinggi. Modifikasi penguatan komposit serat mengacu pada metode modifikasi penambahan modulus tinggi dan serat alami atau buatan berkekuatan tinggi ke dalam polimer, sehingga sangat meningkatkan sifat mekanik produk. Modifikasi kimia PVC dicapai dengan mengubah struktur PVC melalui reaksi kimia tertentu.
2. Penghapusan dan pemanfaatan hidrogen klorida
PVC mengandung sekitar 59% klorin. Tidak seperti polimer rantai karbon lainnya, rantai cabang PVC putus sebelum rantai utama selama perengkahan, menghasilkan gas hidrogen klorida dalam jumlah besar, yang akan menimbulkan korosi pada peralatan, meracuni keracunan Katalis, dan mempengaruhi kualitas produk perengkahan. Oleh karena itu, perawatan penghilangan hidrogen klorida harus dilakukan selama perengkahan PVC.
3.Membakar PVC untuk memanfaatkan panas dan gas klorin
Untuk sampah plastik yang mengandung PVC, karakteristik timbulnya panas tinggi umumnya dimanfaatkan untuk mencampurkannya dengan berbagai sampah yang mudah terbakar dan menghasilkan bahan bakar padat dengan ukuran partikel yang seragam. Hal ini tidak hanya memudahkan penyimpanan dan transportasi, namun juga menggantikan bahan bakar yang digunakan dalam boiler pembakaran batu bara dan kiln industri, serta mengencerkan klorin untuk meningkatkan efisiensi termal.
Waktu posting: 21 Juli-2023